JAKARTA – Ketua umum (Ketum) PSSI, Djohar Arifin Husin,
menilai kekacauan yang terjadi dalam cabang olahraga (cabor) sepak bola
dan futsal di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 Riau, atas ulah KONI.
Menurut Djohar, KONI sudah terlalu jauh dalam mencampuri urusan PSSI.
Cabor
sepak bola dan futsal diajang PON memang menimbulkan masalah. PSSI
disinyalir membuat perhelatan empat tahunan tersebut menjadi bermasalah,
dengan manarik semua perangkat pertandingan dan juga wasit dalam cabor
sepak bola dan futsal.
Akan tetapi, hal itu dibantah Djohar. Pria
yang mengantikan posisi Nurdin Halid sebagai ketum PSSI menegaskan,
jika KONI lah yang membuat semua masalah tersebut terjadi.
“KONI
yang merusak PON, bukan PSSI. Kami kecewa terhadap KONI yang sudah
terlalu jauh masuk kedalam urusan PSSI,” ungkap Djohar, dalam jumpa pers
di kantor PSSI, Jakarta, kemarin.
Djohar pun menambahkan, jika
ada upaya tertentu dari KONI untuk merusak nama PSSI dalam
penyelenggaran PON. Alasannya menurut pria berusia 61 tahun tersebut,
sampai saat ini KONI tidak sama sekali menggubris PSSI dan malah
mengakomodir lembaga yang bukan anggota KONI
- See more at: http://dapur-tutorial.blogspot.com/2012/11/cara-membuat-read-more-otomatis-di-blog.html#sthash.fUxpNOOb.dpuf
Senin, 10 September 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar