Jelang tengah malam tadi, rumah dinas Kapolri Jenderal Timur Pradopo
mendapat ancaman bom. Sumber merdeka.com di kepolisian membenarkan,
kabar itu. Padahal Kapolri sendiri tengah mendampingi Presiden SBY di
Riau dalam acara pembukaan PON.
Saat dikonfirmasi kabar itu, Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar menegaskan kabar itu tidak benar.
"Tidak ada, nggak ada," kata Boy saat dihubungi merdeka.com, Rabu (12/9) dini hari.
Boy meminta semua pihak tenang dan tidak terpancing isu-isu yang hanya menimbulkan keresahan di masyarakat.
"Tenang-tenang saja," tegas Boy.
Seorang
penjaga rumah Kapolri juga membantah kabar ada bom. Menurutnya sejak
tadi tidak ada hal-hal yang mencurigakan di rumah yang terletak di Jalan
Kapten Pattimura, Jakarta Selatan itu.
"Dari tadi nggak ada
apa-apa nggak ada yang mencurigakan, nggak ada paket-paketan dari tadi,
pengamanan juga nggak ada penambahan," kata petugas yang enggan
disebutkan namanya saat ditemui.
Petugas itu juga memastikan tidak ada penambahan personel yang berjaga meski ada isu ancaman bom.
"Belum ada, instruksi dari atas juga nggak ada," tegasnya.
- See more at: http://dapur-tutorial.blogspot.com/2012/11/cara-membuat-read-more-otomatis-di-blog.html#sthash.fUxpNOOb.dpuf
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar